Desa sade, Di tengah hiruk pikuk wisata modern, Lombok masih menyimpan satu tempat yang terasa seperti jendela waktu: Desa Sade. Terletak di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, desa ini adalah rumah bagi Suku Sasak, suku asli Lombok yang tetap menjaga keaslian tradisinya di tengah perubahan zaman.
Melangkah ke dalam Desa Sade bukan sekadar jalan-jalan tapi perjalanan untuk memahami makna sederhana dari kehidupan, keramahan, dan budaya yang tetap hidup.
Sekilas Tentang Desa Sade Lombok
Desa Sade telah berdiri lebih dari 600 tahun dan dihuni oleh sekitar 150 keluarga. Rumah-rumahnya terbuat dari bambu, kayu, dan alang-alang, berdiri rapi di antara jalan tanah yang bersih.
Yang unik, lantai rumah diolesi kotoran kerbau setiap beberapa minggu agar tetap kuat dan bebas debu tradisi yang membuat wisatawan sering terkagum.
Fun fact: Rumah tradisional Sasak disebut “Bale”, dan hanya boleh dibangun oleh warga asli Sade dengan aturan adat ketat.
Kehidupan dan Tradisi Suku Sasak
Masyarakat di Desa Sade hidup sederhana namun bahagia. Mereka masih menjalankan tradisi tenun songket, upacara adat, dan pernikahan khas Sasak yang unik biasanya dilakukan lewat tradisi “merariq” atau kawin lari adat.
Kamu bisa menyaksikan para ibu menenun kain warna-warni di teras rumah. Prosesnya sepenuhnya manual, tanpa mesin, dan hasilnya dijual langsung kepada wisatawan sebagai oleh-oleh khas Lombok.
Tips: Kalau kamu beli kain songket langsung dari penenunnya, kamu bukan cuma beli produk tapi juga menghargai kerja keras dan budaya mereka.
Hal Menarik yang Bisa Kamu Lakukan di Desa Sade Lombok
Tur Keliling Desa: Dipandu warga lokal yang ramah dan suka bercerita.
Melihat Proses Menenun: Dari memintal benang sampai jadi kain jadi.
Foto di Rumah Adat: Background-nya instagramable banget, apalagi saat golden hour.
Belanja Cendera Mata: Kain tenun, anyaman, dan perhiasan etnik khas Sasak.
Ingat ya: Warga di sini sangat terbuka untuk difoto, tapi tetap sopan minta izin dulu karena buat mereka, keramahan adalah bagian dari budaya.
Kehangatan yang Tak Akan Kamu Lupa di Desa Sade Lombok
Senyum warga Desa Sade adalah keindahan yang nggak bisa kamu beli di mana pun.
Mereka menyambut tamu seolah keluarga sendiri, mengajarkan bahwa “bahagia itu sederhana.”
Di sinilah kamu bisa merasakan makna sejati dari kata “otentik” bukan dibuat-buat untuk turis, tapi benar-benar hidup dalam keseharian mereka.
Kesimpulan
Mengunjungi Desa Sade Lombok bukan cuma tentang wisata budaya, tapi tentang menghargai kehidupan dengan cara yang lebih pelan dan tulus. Kamu akan pulang dengan hati yang hangat, pikiran yang tenang, dan rasa hormat baru terhadap tradisi yang terus dijaga dengan cinta.
Tertarik menjelajahi budaya otentik Lombok?
Rencanakan kunjunganmu bersama kami panduan terbaik untuk menemukan pesona lokal, tradisi, dan kehangatan sejati Pulau Lombok.




